Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search
Journal : Matematika: Jurnal Teori dan Terapan

JENIS-JENIS ORDINAL BARISAN CACAH SEBAGAI PERLUASAN BILANGAN HINGGA BESERTA HIRARKI-HIRARKINYA Ravi Ahmad Salim; Ernastuti Ernastuti; Erwin Harahap; Norawati Norawati
Matematika Vol 6, No 1 (2007): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v6i1.3376

Abstract

Sifat menyerap pada penjumlahan ordinal adalah fenomena menghilangnya seluruh atau sebagian ordinal pada penjumlahan, misalnya 2+w = w, (w+2)+w = w2. Orca adalah singkatan dari ordinal barisan cacah yaitu barisan-barisan bilangan cacah tertentu sebagaimana didefinisikan di bawah. Pertama tulisan ini mengemukakan upaya melenyapkan sifat menyerap operasi penjumlahan ordinal melalui pembentukan korespondensi F antara sistem ordinal dengan sistem orca. Bertolak dari barisan-barisan konstan sebagai wakil bilangan cacah, dengan merumuskan “tambah satu” (+1) dan penjumlahan berbentuk S+S+S+... atas barisan-barisan bilangan cacah diperoleh orca-orca. Penjumlahan perluasan atas barisan ternyata mewakili penjumlahan ordinal tanpa penyerapan.        Kedua tulisan ini membahas bagaimana orca-orca tersusun dalam sebuah hirarki yang didasarkan atas polinom-polinom pendefinisinya. Dari hirarki ini dapat dikaitkan dengan hipotesis kontinum serta konsep kardinal-kardinal tak terjangkau dalam teori ordinal. Dengan demikian diperoleh sumbangan teori ordinal terhadap teori orca. Ketiga tulisan ini menjelaskan bagaimana mengembangkan sistem bilangan yang sejajar dengan sistem-sistem bilangan bulat, pecahan, dan real namun dengan memasukkan seluruh sistem orca dari bagian pertama ke dalamnya.
Implementasi Modul Gateway pada Aplikasi SimEvents MATLAB-Simulink Ver. 2015 Erwin Harahap
Matematika Vol 18, No 2 (2019): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v18i2.3902

Abstract

Abstrak. Kepadatan lalu lintas seringkali terjadi dipersimpangan, baik itu simpang tiga, empat, atau lebih, dengan atau tanpa bantuan lampu lalu lintas sebagai alat bantu pengatur arus kendaraan secara bergiliran. Lampu lalu lintas umunya digunakan pada simpang empat atau lebih. Durasi waktu lampu lalu lintas, yaitu lampu merah dan hijau, apabila dilakukan pengaturan secara tepat sesuai dengan kepadatan lalu lintas dapat mengurangi kepadatan. Pada artikel ini, kami mengusulkan sebuah aplikasi simulasi simpang empat dengan lampu lalu lintas menggunakan toolbox SimEvents MATLAB-Simulink versi 2015 atau sebelumnya. Modul yang diusulkan adalah berupa modul gateway dimana entitas tidak mengalir selama durasi waktu tertentu yang diatur melalui desain program. Aplikasi ini merupakan alternatif dari SimEvents MATLAB versi 2017 atau yang terbaru. Versi 2015 lebih sederhana dalam penyusunannya, namun MATLAB menyarankan akan menggunakan versi terbaru. Walau demikian, versi 2015 dapat terus digunakan untuk dijadikan sebagai media rekayasa lalu lintas. Melalui aplikasi simulasi ini diharapkan dapat dilakukan pemilihan durasi waktu yang tepat sehingga diperoleh keseimbangan panjang antrian di setiap jalur di persimpangan.Kata kunci: persimpangan, lalu lintas, modul simulasi, simevents, MATLAB
Pemeringkatan Pegawai Berprestasi Menggunakan Metode AHP (Analytic Hierarchy Process) di PT. XYZ Andri Suryadi; Erwin Harahap
Matematika Vol 16, No 2 (2017): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v16i2.2698

Abstract

Untuk mendapatkan pegawai terbaik perlu adanya pemeringkatan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan oleh PT XYZ. Salah satu kriteria yang dimaksud adalah kemampuan hard-skills dan soft-skills. Namun, dengan adanya kategori tersebut menjadi sulit bagi pimpinan perusahaan untuk mendapatkan keputusan yang terbaik terutama dalam relasi antar kategori yaitu kolaborasi hard-skills dan soft-skills. Oleh karena itu dibutuhkan suatu metode untuk dapat memeringkatkan pegawai berprestasi sehingga dapat memudahkan pimpinan dalam pemilihan tersebut. Analytic Hierarchy Process (AHP) merupakan metode yang dapat menyelesaikan masalah pengambilan keputusan berdasarkan banyak kategori. Kemampuan hard-skills dan soft-skills dapat dikolaborasikan menggunakan AHP sehingga keterkaitan antara kategori menjadikan proses pemilihan pegawai berprestasi menjadi mudah.Kata kunci: pegawai berprestasi, hard-skills, soft-skills, AHP, analytic hierarchy process.abstract in English:Ranking of High-Performance Employees Using the AHP (Analytic Hierarchy Process) Method at PT XYZTo get the best employees need to rank based on the criteria set by PT XYZ. One of the criteria in question is the ability of hard-skills and soft-skills. However, with the category, it becomes difficult for the leadership of the company to get the best decision especially in the relationships between categories of collaboration hard-skills and soft-skills. Therefore, it is necessary a method to be able to improve employee achievement to facilitate the leadership in the election. Analytic Hierarchy Process (AHP) is a method that can solve the problem of decision making based on many categories. The ability of hard-skills and soft-skills can be collaborated using AHP so that the interrelationship between the categories makes the eligible employee selection process easy.Keywords: employee achievement, hard-skills, soft-skills, AHP, analytic hierarchy process.
Faktor Penghambat Transmisi Data Pada Jaringan TCP/IP Erwin Harahap; Farid H. Badruzzaman; M. Yusuf Fajar
Matematika Vol 7, No 1 (2008): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v7i1.2520

Abstract

Jaringan komputer adalah terhubungnya dua komputer atau lebih melalui suatu media untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Saat ini jaringan komputer merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan efisiensi kerja dimana suatu pekerjaan dapat diselesaikan secara bersama-sama dalam satu satuan waktu. Kecepatan akses data merupakan salah satu faktor terpenting pada kestabilan kinerja jaringan. Seringkali kinerja jaringan terganggu atau tidak efektif bahkan cenderung merugikan pada saat menurunnya kecepatan kinerja sistem. Penurunan ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah sistem yang bekerja pada tiap komputer, sistem pengkabelan, mekanisme pemasangan router dan hal lainnya yang mungkin menjadi penghambat kinerja jaringan. Dengan demikian, diperlukan suatu metode untuk memastikan faktor penghambat jaringan, sehingga dapat dilakukan langkah-langkah efektif dalam meningkatkan kinerja jaringan.Kata kunci : lan/wan, jaringan, tcp/ip
Mengkonstruksi Segi-N Brahmagupta Farid H Badruzzaman; Erwin Harahap; M. Yusuf Fajar
Matematika Vol 6, No 1 (2007): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v6i1.3373

Abstract

Dalam mengkonstruksi segitiga Heron atau segiempat cyclic (segiempat yang dikonstruksi pada sebuah lingkaran) dimana sisi-sisinya merupakan bilangan bulat, dapat dilakukan dengan menggabungkan segitiga-segitiga Pytagoras. Dari segitiga-segitiga Heron dapat dibentuk segi-n Brahmagupta.Kata kunci: Brahmagupta; Heron; Ptolemy;
Aplikasi Microsoft Excel Dalam Penyelesaian Masalah Rata-rata Data Berkelompok Devy Andriyani; Erwin Harahap; Farid Hijri Badruzzaman; Muhammad Yusuf Fajar; Deni Darmawan
Matematika Vol 18, No 1 (2019): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v18i1.5078

Abstract

Abstrak. Era digital menuntut segala bentuk aktivitas dikerjakan dengan cepat, efektif, dan efisien, dengan pemanfaatan teknologi yang mutakhir. Pada era reformasi teknologi 4.0 saat ini, berbagai informasi dapat diperoleh dalam waktu yang singkat melalui perangkat pintar dengan aplikasi tertentu, salah satunya adalah aplikasi untuk menghitung nilai rata-rata. Penyelesaian masalah nilai rata-rata pada data berkelompok memerlukan suatu usaha perhitungan yang teliti dan kompleks. Pada artikel ini penulis menguraikan sebuah aplikasi untuk penyelesaian masalah perhitungan nilai rata-rata pada data berkelompok secara efektif, cepat, dan akurat dengan menggunakan software Microsoft Excel. Kata kunci: microsoft excel, rata-rata data berkelompok, aplikasi matematikaAbstract. Digital era can demand all of activity to working with quick, effective, and efficient with utilization a up to date’s technology. In the era of Reformation Technology 4.0, various information was obtained in a short time via smart device with particular application , one of them is application to calculate average. Finishing a average’s problem in group data can make a careful and complex calculation effort. In this article, the author outlines a application for completed a problem of calculate average for group data with effective, quick, and accurate with using a Microsoft ExcelKeywords : Microsoft Excel, average group data, application in mathematics
Pemodelan Sistem Lampu Lalu Lintas Persimpangan Kota Bandung Menggunakan Simulink MATLAB Muhammad Farhan Fakhrurroji; Erwin Harahap
Matematika Vol 19, No 2 (2020): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v19i2.8748

Abstract

Kemacetan adalah masalah yang sangat umum pada setiap lalu lintas perkotaan, ini terjadi karena aktifitas lalu lintas perkotaan yang begitu padat. Banyak sekali faktor penyebab kemacetan, baik ruas jalan yang kecil, tempat ramai sisi jalan, persimpangan jalan, dll. Kota Bandung memiliki tingkat kemacetan tertinggi di Indonesia, penyebab utamanya adalah melonjaknya pembelian kendaraan pribadi yang tidak didukung dengan perkembangan infrastruktur jalan. Kota Bandung juga memiliki persimpangan yang sangat banyak, sehingga mudah terjadi antrian karena terhambat oleh pergantian jatah jalan kendaraan tiap jalurnya, ditambah lagi waktu lama lampu lalu lintas yang mengatur persimpangan tidak sesuai dengan kebutuhan kondisi jalan, baik itu terlalu lama ataupun terlalu cepat untuk sebuah jalur kendaraan. Untuk mengatasi masalah tersebut dilakukan lah berbagai rekayasa lalu lintas, hal ini memang menghasilkan penurunan kemacetan yang diharapkan, walau terkadang tidak selalu membuahkan hasil yang baik karena perhitungan yang kurang tepat atau kendala lainnya, oleh karena itu untuk membantu perkayasaan lalu lintas dibuatlah berbagai macam simulasi lalu lintas untuk memudahkan uji coba dari ide rekayasa lalu lintas tersebut. Banyak simulasi yang dibuat oleh berbagai pihak akademisi untuk membantu hal tersebut, Penelitian ini pun bermaksud membuat model simulasi lalu lintas yang memiliki tingkat kemiripan yang baik dengan data kondisi jalan yang sesungguhnya dan pembuatannnya yang sederhana menggunakan Simulink MATLAB. Dengan mengambil data secara langsung ke salah satu persimpangan jalan di Kota Bandung, lalu menginputkan dan menyesuaikannya dengan aplikasi pembuat simulasi, maka diperoleh bentuk yang sederhana dari simulasi lalu lintas persimpangan tersebut, Untuk selanjutnya dapat dilakukan berbagai macam percobaan rekayasa lalu lintas yang dapat mengurangi tingkat kemacetan di Kota Bandung.
Denoising Restorasi Citra Digital Menggunakan Filter Wiener Depi Siti Nurjanah; Didi Suhaedi; Erwin Harahap
Matematika Vol 15, No 1 (2016): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v15i1.2496

Abstract

Abstrak. Citra merupakan istilah lain dari gambar, yaitu informasi yang berbentuk visual. Citra digital dibentuk oleh suatu kumpulan titik yang dinamakan piksel. Sebuah citra digital dapat mewakili oleh sebuah matriks yang terdiri dari M kolom N baris. Noise adalah suatu piksel yang mengganggu kualitas citra. Noise merupakan penyebab utama penurunan kualitas citra, Proses penghilangan noise pada pengolahan citra disebut denoising. Denoising perlu dilakukan karena suatu noise dapat menghalangi pengambilan informasi pada citra tersebut. Filter wiener merupakan proses denoising citra digital yang menggunakan pendekatan gabungan antara fungsi degradasi dengan sifat-sifat Statistika dari noise. Filter wiener adalah filter yang di dalamnya memiliki pendekatan untuk merestorasi citra dengan mengurangi sensitivitas noise pada filter inversi. Metode ini didasarkan pada pertimbangan antara gambar dan noise yang dianggap sebagai proses acak, tujuannya untuk menemukan sebuah taksiran  dari citra yang tak rusak  sedemikian sehingga  mean square error diantara keduanya dapat diminimalkan. Fungsi taksiran  merupakan hasil citra yang telah direstorasi, fungsi  adalah citra asli yang telah di transformasi sedangkan fungsi  adalah citra degradasi yang telah di transformasi. Transformasi yang digunakan adalah Fast Fourier Transform (FFT). Setelah dilakukan pengujian terhadap citra yang diberi Gaussian noise penerapan filter wiener pada restorasi citra dapat mengurangi noise yang sebelumnya telah diberikan pada citra, namun tidak dapat mengembalikan citra tersebut kembali seperti citra asli sebelum diberi noise.Kata kunci: Denoising, Restorasi Citra, Filter WienerAbstract. (Denoising in Digital Image Restoration using Wiener Filter) Image is another term from the picture, that the information in the form of visual. The digital image is formed by a collection of dots called pixels. A digital image can be represented by a matrix consisting of M column of the N line. Noise is a pixel that interferes with the quality of the image. Noise is a major cause of the decline in the quality of the image, the process of removing noise in image processing called denoising. Denoising needs to be done because a noise can block the uptake of the information on the image. The wiener filter is a process of digital image denoising using combined approach between the functions of the degradation with the statistical characteristics of the noise. The wiener filter is a filter that has an approach to restoring the image by reducing the sensitivity to noise in filter inversion. This method is based on the consideration between the picture and the noise that is considered as a random process, aim to find an estimate of of the nondestructive image  such that the mean square error between the two could be minimized. Function estimate is the result of the image has been restored, the function  is the original image that has been in transformation while the function  is the image degradation that has been in transformation. The transformation that is used is the Fast Fourier Transform (FFT). After testing done against a given image Gaussian noise, implementation of wiener filter on the restoration of the image can reduce noise that  formerly had been given on the image, but you can't restore the image back as the original image before the noise was given.Keywords: Denoising, Image Restoration, Wiener Filter
Penentuan EOQ MasalahPersediaan Multi-Item Dengan NonLinear Goal Programming M Yusuf Fajar; Erwin Harahap; Farid H Badruzzaman
Matematika Vol 6, No 1 (2007): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v6i1.3374

Abstract

Makalah ini membahas bagaimana model Nonlinear Goal Programming dapat menentukan EOQ untuk masalah persediaan multi-item. Dalam proses mencari solusi, analisis sensitifitas dan prioritas dengan pembobotan diberikan. Diperoleh himpunan solusi, dari solusi-solusi tersebut diidentifikasikan solusi ideal. Dihitung jarak D1 yaitu selisih dari solusi-solusi dengan solusi ideal. Solusi yang berhubungan dengan jarak D1 minimum memberikan solusi kompromi yang terbaik.Kata kunci : EOQ; non linear programming; multi-item
Pemodelan Sistem Lampu Lalu Lintas Persimpangan Kota Bandung Menggunakan Simulink MATLAB Muhammad Farhan Fakhrurroji; Erwin Harahap
Matematika Vol 19, No 2 (2020): Jurnal Matematika
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jmtm.v19i2.8749

Abstract

Kemacetan adalah masalah yang sangat umum pada setiap lalu lintas perkotaan, ini terjadi karena aktifitas lalu lintas perkotaan yang begitu padat. Banyak sekali faktor penyebab kemacetan, baik ruas jalan yang kecil, tempat ramai sisi jalan, persimpangan jalan, dll. Kota Bandung memiliki tingkat kemacetan tertinggi di Indonesia, penyebab utamanya adalah melonjaknya pembelian kendaraan pribadi yang tidak didukung dengan perkembangan infrastruktur jalan. Kota Bandung juga memiliki persimpangan yang sangat banyak, sehingga mudah terjadi antrian karena terhambat oleh pergantian jatah jalan kendaraan tiap jalurnya, ditambah lagi waktu lama lampu lalu lintas yang mengatur persimpangan tidak sesuai dengan kebutuhan kondisi jalan, baik itu terlalu lama ataupun terlalu cepat untuk sebuah jalur kendaraan. Untuk mengatasi masalah tersebut dilakukan lah berbagai rekayasa lalu lintas, hal ini memang menghasilkan penurunan kemacetan yang diharapkan, walau terkadang tidak selalu membuahkan hasil yang baik karena perhitungan yang kurang tepat atau kendala lainnya, oleh karena itu untuk membantu perkayasaan lalu lintas dibuatlah berbagai macam simulasi lalu lintas untuk memudahkan uji coba dari ide rekayasa lalu lintas tersebut. Banyak simulasi yang dibuat oleh berbagai pihak akademisi untuk membantu hal tersebut, Penelitian ini pun bermaksud membuat model simulasi lalu lintas yang memiliki tingkat kemiripan yang baik dengan data kondisi jalan yang sesungguhnya dan pembuatannnya yang sederhana menggunakan Simulink MATLAB. Dengan mengambil data secara langsung ke salah satu persimpangan jalan di Kota Bandung, lalu menginputkan dan menyesuaikannya dengan aplikasi pembuat simulasi, maka diperoleh bentuk yang sederhana dari simulasi lalu lintas persimpangan tersebut, Untuk selanjutnya dapat dilakukan berbagai macam percobaan rekayasa lalu lintas yang dapat mengurangi tingkat kemacetan di Kota Bandung.
Co-Authors Abdul Kudus Agnia Bastia Ahmad Arif Nurrahman Ahmad Sultan Chaeruddin Amalia Amanda Hidayah Anan Suparman Andi Priatmoko Andri Suryadi Andri Suryadi, Andri Angga Aditya Pratama Anissa Pujiarti Annisa Melinia Rahayu Arlinda Astri Frianti Audina Tri Hardiyani Aulia Yasmin Azka Azkiyatul Mahmudah Chaeruddin, Sultan Dadi Ahmadi Deni Darmawan Deni Darmawan Depi Siti Nurjanah Devilia Rahmawati Devy Andriyani Didi Suhaedi Eka Purwanda Ernastuti Ernastuti Erwin Prayoga Ali Erwin Prayoga Ali Evi Erfiyana Fadilatil Zikri Fajar, Yusuf Farid Badruzzaman Farid Badruzzaman Farid Badruzzaman Farid Badruzzaman Farid Badruzzaman Farid Fargiana Farid H B Farid H Badruzzaman Farid H Badruzzaman Farid H Badruzzaman Farid H. Badruzzaman Farid H. Badruzzaman Farid Hijri Badruzzaman Farid Hirji Badruzzaman Farid Hirji Badruzzaman Farid Hirji Badruzzaman Friska Anzalni Gani Gunawan Gilang Nitiasya Hadian Afriyadi Hana Kartini Haris Dhaifullah Haris Dhaifullah Herlangga Jaka Pratama Hiroaki Nishi Icih Sukarsih M Yusuf Fajar M Yusuf Fajar M Yusuf Fajar M Yusuf Fajar M. Yusuf Fajar M. Yusuf Fajar M. Yusuf Fajar M. Yusuf Fajar Mita Rahmawati Muammar Yusuf Fakhri Muhammad Farhan Fakhrurroji Muhammad Farhan Rahmatiar Muhammad Hamzah Muhammad Ihsan Maulidan Muhammad Raihan Muyassar Muhammad Yusuf Fajar Muty Nurvia Muty Nurvia Norawati Norawati Nuralfira Putri Hartono Nurul Hani Onoy Rohaeni Onoy Rohaeni Rachmanto, Adi Raden Moch Firdy Adi Sarwono Raesa Novandika Rahadatul Aisyi Ravi Ahmad Salim Respitawulan, R Resqy Sellva Budianti Rida Deana Sabila Firyal Ghaliyah Salsabila Lintang Veliani Selby Qirana Sentya Agus Savitri Septiany Putri Suliadi Suliadi Sultan Chaeruddin Syahrul Zein Syahrul Zein Syarif Mawardi Dwi Putra Thalia Yasmine Puspitasari Tia Febrianti Tia Febrianti Tresna Dewi Tria Andani Wardana Windy Rianti Yani Ramdani Yurika Permanasari Yusuf Fajar Yusuf Fajar Yusuf Fajar Zhara Aditya